Enam Pasangan M3sum Terjaring Razia - Enam pasangan bukan suami istri terjaring dalam operasi penyakit masyarakat saat berada di dalam kamar losmen atau hotel di Kota Magelang.
Kepala Satpol PP Kota Magelang, Singgih Indri Pringgana, di Magelang, mengatakan, mereka yang terjaring operasi pekat pada Sabtu malam itu sebagian besar berasal dari luar Kota Magelang.
Mereka yang terjaring kemudian dibawa ke kantor satpol PP untuk dibina dan dites darah oleh PMI Kota Magelang.
Singgih mengatakan, operasi pekat dilaksanakan tim gabungan dari Kesbangpol dan linmas, Satpol PP, Kepolisian, Armed 11, Disnakertransos, Disporabudpar, Bagian Kesra dan Bagian Humas, protokol dan Santel Setda Kota Magelang.
Menurut dia, tim dibagi menjadi dua. Satu tim menyisir Kota Magelang bagian utara dan satu tim lainnya menyisir Kota Magelang sebelah selatan. Operasi difokuskan pada hotel dan losmen yang berada di Kota Magelang.
"Operasi ini hanya untuk pembinaan agar mereka tidak mengulangi lagi perbuatannya," katanya.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat, Suryantoro mengatakan, masyarakat jangan membuat suasana yang tidak menyenangkan dalam bulan Ramadhan.
Menurut dia, operasi ini juga untuk memerangi bahaya HIV yang banyak tersebar melalui hubungan bebas yang dilakukan oleh kalangan muda . Setelah diberikan pembinaan dan tes darah, katanya, enam pasangan tersebut dilepaskan kembali.
Namun, jika sampai di kemudian hari tertangkap kembali maka sanksinya akan di masukkan ke sel tahanan dan akan di sidang.
Kepala Satpol PP Kota Magelang, Singgih Indri Pringgana, di Magelang, mengatakan, mereka yang terjaring operasi pekat pada Sabtu malam itu sebagian besar berasal dari luar Kota Magelang.
Mereka yang terjaring kemudian dibawa ke kantor satpol PP untuk dibina dan dites darah oleh PMI Kota Magelang.
Singgih mengatakan, operasi pekat dilaksanakan tim gabungan dari Kesbangpol dan linmas, Satpol PP, Kepolisian, Armed 11, Disnakertransos, Disporabudpar, Bagian Kesra dan Bagian Humas, protokol dan Santel Setda Kota Magelang.
Menurut dia, tim dibagi menjadi dua. Satu tim menyisir Kota Magelang bagian utara dan satu tim lainnya menyisir Kota Magelang sebelah selatan. Operasi difokuskan pada hotel dan losmen yang berada di Kota Magelang.
"Operasi ini hanya untuk pembinaan agar mereka tidak mengulangi lagi perbuatannya," katanya.
Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat, Suryantoro mengatakan, masyarakat jangan membuat suasana yang tidak menyenangkan dalam bulan Ramadhan.
Menurut dia, operasi ini juga untuk memerangi bahaya HIV yang banyak tersebar melalui hubungan bebas yang dilakukan oleh kalangan muda . Setelah diberikan pembinaan dan tes darah, katanya, enam pasangan tersebut dilepaskan kembali.
Namun, jika sampai di kemudian hari tertangkap kembali maka sanksinya akan di masukkan ke sel tahanan dan akan di sidang.
0 komentar:
Posting Komentar